areal Waduk Dawuhan di Kabupaten Madiun Jawa Timur

Madiun, Lingkar.news – Pemerintah Kabupaten Madiun, Jatim turut andil mensukseskan program luas tambah tanam (LTT) untuk komoditas padi, jagung, dan kedelai yang dicanangkan oleh pemerintah pusat untuk memenuhi target luas tanam nasional sebesar 1,5 juta hektare pada November 2024.

Sumanto selaku Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Madiun, pada Jumat (8/11) menyatakan Kabupaten Madiun memiliki potensi besar di semua komoditas pangan, terutama padi, jagung, dan palawija.

Dengan indeks pertanaman padi (IP) sudah mencapai 3 kali dalam setahun dan palawija mencapai 4 kali, bisa disebut tingkat produktivitas pertanian di kabupaten setempat juga tinggi.

“Kabupaten Madiun merupakan lumbung pangan di bagian barat Jawa Timur, dan dukungan dari Kementerian Pertanian sangat membantu dalam meningkatkan ketahanan pangan daerah serta berkontribusi untuk ketahanan pangan nasional,” ujar Sumanto.

Dengan kondisi tersebut, Kabupaten Madiun siap mendukung program LTT dengan memperluas area tanam dan meningkatkan produktivitas melalui optimalisasi lahan yang ada, termasuk pemanfaatan lahan tidur, serta didukung oleh infrastruktur pertanian yang memadai seperti irigasi pompa, sumur, alsintan, bantuan benih, dan pupuk.

Kabupaten Madiun saat ini memiliki luas lahan sawah sekitar 31.542 hektare dengan tingkat intensitas tanam padi yang mencapai 88.479 hektare dalam periode tanam 2023/2024 yang menunjukkan indeks pertanaman padi cukup tinggi.

Atas kinerja tersebut, Kabupaten Madiun menerima penghargaan dari Kementerian Pertanian sebagai peringkat ketiga Indeks Pertanaman Padi tertinggi di Indonesia pada tahun 2023.

Pada tahun 2024, Kabupaten Madiun berhasil mencapai luas tanam padi sebesar 89.000 hektare, melebihi target awal 87.000 hektare.

Sumanto juga menekankan bahwa kemudahan regulasi dari kementerian, serta dukungan sarana dan prasarana akan sangat membantu petani kabupaten setempat dalam meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan.

Karena itu, pihaknya menyatakan apresiasi atas dukungan yang diberikan oleh Kementerian Pertanian dan memilih Kabupaten Madiun sebagai daerah yang terlibat dalam program LTT komoditas padi, jagung, dan kedelai untuk November dan Desember 2024.

seperti diketahui, Kementerian Pertanian RI sedang melakukan safari kunjungan ke berbagai kabupaten di Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan provinsi lainnya untuk memastikan percepatan tanam.

Hal itu sebagai langkah antisipasi, mengingat kondisi cuaca yang sedang memasuki musim hujan setelah kemarau panjang untuk memenuhi target luas tanam nasional sebesar 1,5 juta hektare. (rara-lingkar.news)